Poltekkes Semarang Berkurban 17 ekor sapi dan 18 ekor kambing
Poltekkes Semarang secara rutin tiap tahun melaksanakan penyembelihan hewan kurban Iedul Adha dalam rangka melaksanakan perintah Alloh SWT (Qur’an Surah Al hajj: 34). Pada Iedul Adha 1439 H, terkumpul 16 ekor sapi dan 18 ekor kambing. Penyembelihan di Kampus IV – D III Keperawatan dan D III Kebidanan Blora ( 1 sapi), kampus VII – Prodi D III & D IV Kesehatan Lingkungan, Prodi D III Kebidanan dan Prodi D III TRR Purwokerto (1 sapi dan 10 kambing) dan kampus 8- Prodi D III Keperawatan Purwokerto (1 sapi dan 3 kambing) dilaksanakan pada hari Rabu, 22 Agustus 2018. Penyembelihan hewan kurban di kampus I (11 sapi dan 3 kambing ) dan kampus V- D III Keperawatan, D III dan D IV Kebidanan Magelang (1 Sapi dan 2 kambing) dilaksanakan pada hari Kamis, 23 Agustus 2018. Sedangkan di Kampus VI (Keperawatan Pekalongan) penyembelihan 1 ekor sapi dialksanakan pada hari Jum’at 24 Agustus 2018.
Pada acara pemotongan hewan kurban di kampus I, Panitia yang diwakili oleh Bapak Subinarto, SKom, Mkom menyampaikan bahwa kesadaran berkurban di Poltekkes Semarang dari tahun ke tahun semakin tinggi terbukti dengan semanin bertambahnya hewan kurban yang terkumpul baik dari dosen & karyawan maupun dari mahasiswa. Oleh karenanya Panitia mengucapkan terima kasih atas partisipasi dan kontribusi yang telah disumbangakn demi terlaksananya peringatan Iedul Qurban di Poltekkes Semarang.
Direktur Poltekkes Semarang dalam sambutanya (Warijan, SPd, AKep, Mkes) menyampaikan penghargaan dan ungkapan syukur yang tak terhingga atas semakin meningkatnya partisipasi Iedul Qurban tahun 2018. Beliau menyampaikan semoga dengan semakin bertambahnya hewan kurban yang di sembelih menandakan semakin meningkatnya kualitas iman civitas Poltekkes Semarang yang Muslim. Disampaikan pula bahwa keikhlasan untuk berkurban semoga menjadi analogi terhadap keikhlasan para civitas Poltekkes Semarang dalam berbagi kepada sesama dalam semua aspek kehidupan untuk mendapat Ridho Ilahi.
Daging hewan kurban di distribusikan ke Sohibul kurban, pegawai golongan I, warga sekitar kampus, daerah binaan masing-masing jurusan, perwakilan mahasiswa dan panti asuhan/pondok pesantren yang mengajukan surat permintaan daging kurban
